Minggu, 19 Januari 2014

ANALISIS KESULITAN PENGGUNAAN MENU PROGRAM PADA SCIENTIFIC CALCULATOR FX 4500 PA

ANALISIS KESULITAN PENGGUNAAN MENU PROGRAM
PADA SCIENTIFIC CALCULATOR FX 4500 PA
TERHADAP PENENTUAN AWAL WAKTU SHALAT
( PENDALAMAN MATERI PADA PELATIHAN DIKLAT HISAB RUKYAT)
KARYA TULIS ILMIAH
Disampaikan pada :
WEBSITE BALAI DIKLAT KEAGAMAAN SURABAYA
Oleh :
Drs. JAROT ISWANTO
NIP 196401231990031005
KEMENTERIAN AGAMA
BALAI DIKLAT KEAGAMAAN SURABAYA
TAHUN 2012
ABSTRAKSI
Dalam kenyataannya masih banyak dijumpai hambatan yang dialami oleh
peserta diklat Hisab Rukyat, khususnya dalam melakukan perhitungan awal
waktu shalat. Alat hitung kalkulator yang dimiliki belum digunakan secara
maksimal, hanya sebatas untuk perhitungan dasar yaitu penjumlahan,
pengurangan, perkalian dan pembagian.
Pengusaanketrampilandalammengoperasikankalkulator sangat diperlukan
dalam membantu perhitungan awal waktu shalat. Dalam Scientific Calculator
Casio fx 4500 PA banyak dijumpai tombol yang memiliki fungsi yang berbedabeda,
termasuk di dalamnya perintah pada tombol yang memeiliki warna yang
berbeda-beda, yaitu warna coklat, hijau dan merah. Untuk pemanggilan program
disesuaiakn dengan warna yang ada di dalam tombol kalkulator.
Pada scientific calculator sudah dilengkapi dengan program yang dapat
diisi dengan menu-menu tertentu, seperti : perhitungan penentuan arah kiblat,
perhitungan awal waktu shalat, konversi kalender dari Hijriyah ke Miladiyah
atau sebaliknya, bahkan pada kalkulator jenis ini dapat digunakan untuk
menentukan bayang-bayang matahari menuju arah Kiblat
Kata kunci : Scientific Calculator, menu program, tombol/keypad calkulator,
waktu shalat
iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .........................…………………………….......…..... ii
DAFTAR ISI ………..............………………………………………………... iii
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG............................................................... 1
B. IDENTIFIKASI MASALAH.. .................................................. 2
C. PERUMUSAN MASALAH ..................................................... 2
D. ANALISIS PENYEBAB MASALAH ..................................... 2
E. ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH ........................... 3
F. TUJUAN .................................................................................... 3
BAB II PEMBAHASAN
A. Program Aplikasi WaktuShalat …………………….............. 4
1. Pengenalan Rumus WaktuShalat ………………............. 4
2. Penjelasan Istilah-istilah WaktuShalat…………….......... 5
3. PemrogramanWaktuShalat dengan Kalkulator
Scientific fx 4500 PA ….................…………………......... 6
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN ..............……………….…..... 19
DAFTAR PUSTAKA …………………………………………….................... 20
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Dalam pelaksanaa ibadah shalat, setiap muslim harus mengetahui
waktunya dengan tepat.Shalat adalah fardhu yang ditentukan waktunya
atas orang-orang yang beriman, sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an
Surat An Nisa’ ayat 103 :









Artinya : Maka apabila kamu telah menyelesaikan shalat(mu), ingatlah
Allah diwaktu berdiri, diwaktu duduk dan diwaktu berbaring.
Kemudian apabila kamu telah merasa aman, maka dirikanlah
shalat itu (sebagaimana biasa). Sesungguhnya shalat itu adalah
fardhu yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang
beriman . (QS : 4:103)
Waktu shalat dikatakan sudah masuk biasanya ditandai dengan
berkumandangnya adzan. Di samping itu waktu shalat dapat dilihat dari
jadwal shalat yang sudah dicetak, bahkan dalam era sekarang ini sudah
banyak tersedia software jadwal waktu shalat, baik yang di komputer
maupun di telpon genggam.
Pada Diklat Hisab Rukyat yang kebanyakan pesertanya adalah para
penghulu, diharapkan mampu melakukan perhitungan mengenai awal
waktu shalat. Untuk melakukan perhitungan dengan cepat dan akurat,
dibantu dengan alat hitung kalkulator. Tidak semua jenis kalkulator dapat
digunakan untuk menyelesaikan perhitungan, tetapi hanya yang tipe
Scientific Calculator saja yang dapat digunakan.
2
Untuk memudahkan perhitungan awal waktu shalat, peserta diklat
diharapkan mampu melakukan pemrograman dengan kalkulator. Untuk
dapat memasukkan rumus perhitungan awal waktu shalat, maka harus
dipilih jenis kalkulator yang tepat. Salah satu jenis kalkulator yang dapat
dimasuki program adalah Scientific Calculator Casio seri fx 4500PA.
B. IDENTIFIKASI MASALAH
Dalam pelaksanaan kediklatan, peserta banyak yang belum
memahami fungsi tombol yang terdapat pada Scientific Calculator Casio
seri fx 4500PA. Sebagian besar peserta belum memiliki keberanian untuk
mengoperasikan kalkulator, terutama dalam menggunakan menu tombol
yang masih asing bagi peserta.
Sebagian besar peserta yang sudah memiliki kalkulator Scientific
masih belum maksimal untuk mempelajari kembali penggunaan menu
yang disediakan oleh kalkulator tersebut, sebagian hanya digunakan untuk
operasi perhitungan matematika sederhana yaitu tambah (+), kurang (-),
kali (x) dan bagi (:).Peserta belum memaksimalkan penggunaan program
dan menu yang lain yang disediakan oleh kalkulator tersebut.
Sehubungan hal tersebut di atas maka pembelajaran bagaimana
penggunakan Kalkulator secara maksimal sangat diperlukan untuk
menyelesaikan perhitungan awal waktu shalat.Untuk membekali peserta
diklat Hisab Rukyat khususnya pada mata diklat perhitungan awal waktu
shalat, maka ada beberapa hal yang perlu diketahui dan dianalisis tentang
penggunaan Kalkulator antara lain tentang panel-panel pada keypad, mode
pemprograman, tombol perintah tambahan, serta kemampuan untuk
mempraktekkan penggunaan Kalkulator terutama perhitungan awal waktu
shalat.
C. PERUMUSAN MASALAH
Bagaimana meningkatkan ketrampilan peserta Diklat Hisab Rukyat dalam
mengoperasikan penggunaan menu program pada Scientific
CalculatorCasio fx 4500 PA terhadap penentuan awal waktu shalat?
D. ANALISIS PENYEBAB TIMBULNYA MASALAH
3
Berdasarkan rumusan masalah di atas, dapat ditelusuri akar penyebab
timbulnya masalah adalah sebagai berikut :
1. Latar belakang bidang tugas yang harus dilakukan peserta diklat Hisab
Rukyat
2. Menurunnya semangat untuk mengkaji kembali dan berlatih
menggunaan menu dan program pada Scientific Calculator
Dari analisis masalah di atas yang perlu mendapat perhatian adalah
menurunnya semangat untuk mengkaji kembali dan berlatih menggunakan
menu dan program pada Scientific Calculator
E. ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH
Untuk mengatasi permasalahan di atas ada beberapa kegiatan yang dapat
dilakukan antara lain :
1. Pemberian panduan/petunjuk secara tertulis tentang operasional
Scientific Calculator Casio fx 4500 PA.
2. Memperbanyak latihan penyelesaian soal penentuan awal waktu
shalat..
3. Pendampingan oleh teman sebaya saat melakukan latihan soal.
4. Memberikan penjelasan ulang bagi peserta yang belum memahami
penggunaan Scientific Calculator
F. TUJUAN
Karya tulis ini disusun dengan tujuan agar peserta Diklat Hisab Rukyat :
1. Memiliki kemampuan dan ketrampilan dalam mengoperasikan
Kalkulator Scientific terutama untuk membantu perhitungan
penentuan awal waktu shalat.
2. Memiliki kompetensi dalam melaksanakan pembuatan jadwal
waktu shalat.
4
BAB II
PEMBAHASAN
A. PROGRAM APLIKASI WAKTU SHALAT
1. Pengenalan Rumus Waktu Shalat.
Untuk menentukan awal waktu shalat, Peserta diklat perlu
mengenal rumus perhitungan awal waktu shalat dan data-data pendukung
yang diperlukan. Masing-masing waktu shalat memiliki rumus
perhitungan yang hampir sama, kecuali nilai ketinggian matahari yang
berbeda. Khusus untuk awal waktu shalat ashar, untuk ketinggian matahari
menggunakan rumus tersendiri.
Peserta diklat perlu menentukan lokasi atau daerah yang akan
dihitung awal waktu shalatnya, karena hal ini berhubungan dengan data
lintang dan bujur tempat. Data ini juga digunakan untuk menentukan
koreksi waktu daerah (kwd).
Berikut disajikan rumus-rumus perhitungan awal waktu shalat:
a. Koreksi waktu daerah (Kwd)
(105° - φt)/15 untuk dearah Waktu Indonesia Barat
(120° - φt)/15 untuk dearah Waktu Indonesia Tengah
(135° - φt)/15 untuk dearah Waktu Indonesia Timur
Keterangan φ= bujur daerah
b. Sudut waktu (t)
Cos t = - tan φ tan  + sin h / cos φ / cos 
Keterangan :
δ = deklinasi waktu
h = ketinggian matahari waktu shalat
khusus waktu ashar, untuk menghitung ketinggian matahari
menggunakan rumus :
5
Cotan h = tan [φ- ] + 1 (hasil harga mutlak)
c. Awal waktu zuhur
12 – e + kwd + i
d. Awal waktu ashar
12 – e + t/15 + kwd + i
e. Awal waktu magrib
12 – e + t/15 + kwd + i
f. Awal waktu isya’
12 – e + t/15 + kwd + i
g. Awal waktu subuh
12 – e - t/15 + kwd + i
Keterangan :
i = ikhtiati
e = eqution of time
2. Penjelasan Istilah-istilah Waktu Shalat.
Peserta diklat sering menjumpai berbagai istilah dalam menentukan
awal waktu shalat. Dalam karya tulis ini, penulis jelaskan makna dari istilah
tersebut, cara mencari data dan cara memasukkan datanya.
a. Bujur daerah (φ)
Adalah besar nilai bujur suatu daerah. Untuk wilayah Indonesia nilainya
bujurnya antara 95° BT sampai 140° BT. Cara mencarinya dari peta, GPS
dan Google earth.
b. Kwd (Koreksi Waktu Daerah)
Adalah data yang digunakan untuk menentukan koreksi waktu antara
daerah yang akan ditentukan awal waktu shalat dengan berpedoman pada
bujur standar pembagian wilayah Indonesia. Untuk WIB (105° BT), untuk
WITA (120° BT) dan untuk WIT (135° BT).
c. Sudut waktu (t)
6
Adalah nilai sudut tinggi matahari ketika memasuki awal waktu shalat.
Nilai sudut waktu berbeda-beda untuk tiap waktu shalat.
d. Ikhtiati (i)
Adalah waktu yang ditambahkan atau dikurangkan untuk kehati-hatian dan
kebersamaan antar daerah yang memiliki wilayah yang cukup luas. Nilai
ikhtiati berkisar 1 sampai 2 menit.
e. Equation of time (e)
Adalah perata waktu data perhitungan matahari.
f. Deklinasi (δ)
Adalah sudut kemiringan matahari terhadap bumi.
3. Pemprograman Waktu Shalat dengan Kalkulator Scientific fx 4500 PA.
a. Peserta diklat perlu menghidupkan terlebih dahulu kalkulator Scientific
yaitu dengan menekan tombol AC/ON sebelum melakukan pemrograman
waktu shalat. Tekan MODE EXP, maka pada layar akan tertulis Filename,
selanjutnya tulis nama program F1 misalnya “WSHALAT” yang cara
pengetikannya seperti penjelasan pada materi sebelumnya.Selanjutnya
akhiri dengan EXE, lalu tekan tanda panah ke bawah. Pada layar akan
muncul L1. Program L1 ( line 1 ) siap dijalankan.
b. Pada langkah berikutnya ketik A = I – 30 + Int ((275 M ) / 9) – Int ((M +
9) / 12 ) (1 + Int ((K– 4 Int (K / 4) + 2) / 3)) + Int ((K–1) x 365.25 : Y =
Int (K / 100) : B = 2 – Y + Int (Y / 4) : J = A + B + 1721422.5 : T = (J –
2415020) / 36525 Exe . Penjelasan cara menombol kalkulator untuk
pemrograman adalah sebagai berikut :
1) Tekan tombol dilanjutkan tombol , maka pada layar
tertulis huruf A.
2) Tekan tombol , selanjutnya tekan , maka pada layar
tertulis tanda =.
7
3) Tekan tombol , selanjutnya tekan , maka pada layar
tertulis huruf I.
4) Tekan tombol , dilanjutkan tekan angka 30, maka pada layar
tertulis -30.selanjutnya tekan tanda
5) Tekan tombol , selanjutnya tekan , maka pada layar
tertulis Int.
6) Tekan tombol , selanjutnya tekan angka 275, kemudian
tekan , selanjutnya tekan , tekan , tekan
angka 9, kemudian tekan maka pada layar tertulis ((275 M) /
9), kemudian tekan
7) Tekan tombol ,tekan tekan ,
tekan , tekan angka 9 dan , kemudian tekan dan
angka 12, tekan maka pada layar tertulis Int ((M + 9 ) / 12).
8) Tekan tombol tekan angka 1 dan , selanjutnya tekan
, tekan , tekan , tekan dan
angka 4 maka pada layar tertulis (1 + Int ((K– 4.
9) Tekan tombol tekan angka 4 dan
tekan angka 2. Tekan , tekan angka 3, tekan
maka pada layar tertulis Int (K / 4) + 2) / 3)) +.
10) Tekan tombol tekan angka
1, tekan , tekan angka 365.25, tekan , maka
pada layar tertulis Int ((K–1) x 365.25, kemudian tekan
8
11) Tekan tombol
, tekan angka 100 dan , maka pada layar
tertulis Y =Int (K / 100) :.
12) Tekan tombol , tekan angka 2 dan
, tekan angka 4
dan maka pada layar tertulis B = 2 – Y +Int (Y /
4) :.
13) Tekan
, selanjutnya tekan angka 1721422.5 dan tekan ,
maka pada layar tertulis J = A + B + 1721422.5 :.
14) Tekan , tekan angka
2415020 dan , tekan angka 36525 , maka pada
layar tertulis T = (J – 2415020) / 36525Exe .
c. Setelah diakhiri dengan EXE, lalu tekan tanda panah ke bawah. Pada layar
akan muncul L2.Program L2 (line 2) siap dijalankan. Pada langkah
berikutnya ketik L = 279.69668 + 36000.76892 T + . 0003025 T2 : N =
358.47583 + 35999.04975 T – . 00015 T2– . 0000033 T XY3 : C = L +
(1.91946 – . 04789 T – . 00014 T2) Sin N Exe .
Penjelasan cara menombol kalkulator untuk pemrograman adalah sebagai
berikut :
1) Tekan tombol , tekan angka 279.69668 dan
, tekan angka 36000.76892 dan ,
tekan angka 0003025 dan
maka pada layar tertulis L = 279.69668 + 36000.76892 T + . 0003025
T2 :.
9
2) Tekan tombol , tekan angka 358.47583 dan
, tekan angka 35999.04975 dan , tekan
angka 00015 dan , tekan angka
0000033 dan tekan angka 3 dan
maka pada layar tertulis N = 358.47583 + 35999.04975 T – . 00015
T2– . 0000033 T XY3 :.
3) Tekan tombol ,
tekan angka 1.91946 dan , tekan angka 04789 dan
, tekan angka 00014 dan
, tekan tombol sin dan , maka pada layar
tertulis C = L + (1.91946 – . 04789 T – . 00014 T2) Sin N Exe.
d. Setelah diakhiri dengan EXE, lalu tekan tanda panah ke bawah. Pada layar
akan muncul L3. Program L3 (line 3) siap dijalankan.
Pada langkah berikutnya ketik C = C + (. 020094 - .0001 T) Sin (2N) + .
000293 Sin (3N) : R = 259.18 – 1934.142 T : C = C – . 00569 – . 00479
Sin R + . 00134 Cos (153.23 + 22518.7541 T) : Exe .
Penjelasan cara menombol kalkulator untuk pemrograman adalah sebagai
berikut :
1) Tekan tombol
, tekan angka 020094 dan , tekan angka 0001 dan
, tekan tombol sin dan , tekan angka 2 dan
, tekan angka 000293, tekan tombol
sin dan ,tekan angka 3 dan maka
pada layar tertulis C = C + (. 020094 - .0001 T) Sin (2N) + . 000293
Sin (3N) :.
10
2) Tekan tombol , tekan angka 259.18 dan
, tekan angka 1934.142 dan maka
pada layar tertulis R = 259.18 – 1934.142 T :.
3) Tekan tombol
, tekan angka 00569 dan , tekan angka 00479 dan tombol
sin serta tekan , tekan angka 000134 dan
tekan tombol cos serta tekan , tekan angka 153.23 dan ,
tekan angka 22518.7541 dan tekan
, maka pada layar tertulisC = C – . 00569 – . 00479 Sin R + .
00134 Cos (153.23 + 22518.7541 T) : Exe .
e. Setelah diakhiri dengan EXE, lalu tekan tanda panah ke bawah. Pada layar
akan muncul L4. Program L4 (line 4) siap dijalankan.
Pada langkah berikutnya ketik C = C + .00154 Cos (216.57 + 45037.5082
T + . 002 Cos (321.69 + 32964.3577 T) + .00179 Sin (350.74 +
445267.1142 T – . 00144 T2 + .00178 Sin (231.19 + 20.2 T) : Exe .
Penjelasan cara menombol kalkulator untuk pemrograman adalah sebagai
berikut :
Tekan tombol , tekan
angka 00154 dan tekan tombol cos , tekan angka 216.57 dan ,
tekan angka 45037.5082 dan tekan , tekan angka
002 dan tombol cos kemudian tekan , tekan angka 321.69 dan ,
tekan angka 32964.3577 dan tekan , tekan
angka 00179 dan tekan tombol sin serta tekan , tekan angka 350.74
dan , tekan angka 445267.1142 dan tekan ,
tekan angka 00144 dan tekan , tekan
11
angka 00178, tekan tombol sin dan ,tekan angka 231.19 dan ,
tekan angka 20.2 dan tekan maka
pada layar tertulis C = C + .00154 Cos (216.57 + 45037.5082 T + . 002
Cos (321.69 + 32964.3577 T) + .00179 Sin (350.74 + 445267.1142 T – .
00144 T2 + .00178 Sin (231.19 + 20.2 T) : Exe .
f. Setelah diakhiri dengan EXE, lalu tekan tanda panah ke bawah. Pada layar
akan muncul L5. Program L5 (line 5) siap dijalankan.
Pada langkah berikutnya ketik Q = 23.452294 – . 01301252 T – .
00000164 T2+ . 000000503 T XY3 : Y = (Tan ( Q / 2)) 2 : X = . 01675104
– .0000418 T -. 000000126 T2 : Exe . Penjelasan cara menombol
kalkulator untuk pemrograman adalah sebagai berikut :
1) Tekan tombol , tekan angka 23.452294 dan
, tekan angka 01301252 dan tekan
, tekan angka 00000164 dan
, tekan angka 000000503 dan , tekan tekan
angka 3 dan maka pada layar tertulis Q = 23.452294 – .
01301252 T – . 00000164 T2+ . 000000503 T XY3 :.
2) Tekan tombol , tekan tombol tan dan
tekan tekan angka 2 dan tekan
maka pada layar tertulis Y = (Tan (Q / 2)) 2 :.
3) Tekan tombol , tekan angka
01675104 dan , tekan angka 0000418 dan
, tekan angka 000000126 dan
, maka pada layar tertulis X = . 01675104 – .
0000418 T -. 000000126 T2 : Exe .
12
g. Setelah diakhiri dengan EXE, lalu tekan tanda panah ke bawah. Pada layar
akan muncul L6. Program L6 (line 6) siap dijalankan.
Pada langkah berikutnya ketik E = (Y Sin (2 L) – (2 X) Sin N + (4 X) Y
Sin N Cos (2 L) – (.5) Y2 Sin (4 L) – (5 / 4) X2 Sin (2 N)) x 180 / π / 15 :
Q = Q + .00256 Cos R : D = Sin –1 (Sin Q Sin C) : Exe . Penjelasan cara
menombol kalkulator untuk pemrograman adalah sebagai berikut :
1) Tekan tombol ,
tekan angka 2 dan , tekan angka 2 dan
tekan , tekan angka
4 dan ,
tekan angka 2 dan , tekan angka
5 dan , tekan angka 4dan
tekan angka 5 dan , tekan angka
4 dan , tekan angka 2
, tekan angka 180 dan
, tekan angka 15 dan maka pada
layar tertulis E = (Y Sin (2 L) – (2 X) Sin N + (4 X) Y Sin N Cos (2
L) – (.5) Y2 Sin (4 L) – (5 / 4) X2 Sin (2 N)) x 180 / π / 15 :.
2) Tekan tombol ,
tekan angka 00256 dan tekan maka
pada layar tertulis Q = Q + .00256 Cos R :.
3) Tekan tombol
, maka pada
layar tertulis D = Sin –1 (Sin Q Sin C) : Exe .
13
h. Setelah diakhiri dengan EXE, lalu tekan tanda panah ke bawah. Pada layar
akan muncul L7. Program L7 (line 7) siap dijalankan.
Pada langkah berikutnya ketik O = Tan-1 (1 / (Cos P Tan 21O 25’ / Sin (V
– 39O 50’) – Sin P / Tan (V – 39O 50’))) Δ Z = 12 – E + (105 – V) / 15 :
H = Tan-1 ( 1/(Tan Abs (P – D) + 1) : G = - Tan P Tan D Exe .
Penjelasan cara menombol kalkulator untuk pemrograman adalah sebagai
berikut :
1) Tekan tombol , tekan
angka 1 dan , tekan angka 21 dan
tekan angka 25 dan ,
tekan angka 39 dan tekan angka 50 dan
, tekan angka
39 dan tekan angka 50 dan
, maka pada layar tertulis O = Tan-1 (1 / (Cos P Tan 21O 25’ /
Sin (V – 39O 50’) – Sin P / Tan (V – 39O 50’))) Δ.
2) Tekan tombol , tekan angka 12 dan
, tekan angka 105 dan
tekan angka 15 dan maka pada layar tertulis
Z = 12 – E + (105 – V) / 15 :.
3) Tekan tombol , tekan
angka 1 dan
, tekan angka 1 dan maka
pada layar tertulis H = Tan-1 ( 1/(Tan Abs (P – D) + 1 ) :.
14
4) Tekan
, maka pada layar tertulis G = - Tan P Tan D Exe

i. Setelah diakhiri dengan EXE, lalu tekan tanda panah ke bawah. Pada layar
akan muncul L8. Program L8 (line 8) siap dijalankan.
Pada langkah berikutnya ketik F = Tan-1 (1 / Sin P Tan O) : (F + Cos –1
((Tan (90 – D))-1 Tan (90 – P) Cos F)) / 15 + Z Δ Z Δ Exe . Penjelasan
cara menombol kalkulator untuk pemrograman adalah sebagai berikut :
Tekan tombol , tekan angka 1
dan
, tekan angka 90
dan tekan , tekan
angka 90 dan tekan
tekan angka 15 dan
maka pada layar tertulis F = Tan-1 (1 / Sin P Tan
O) : (F + Cos –1 ((Tan (90 – D))-1 Tan (90 – P) Cos F)) / 15 + Z Δ Z Δ Exe
.
j. Setelah diakhiri dengan EXE, lalu tekan tanda panah ke bawah. Pada layar
akan muncul L9. Program L9 (line 9) siap dijalankan.
Pada langkah berikutnya ketik U = Cos P Cos D : Z + Cos –1 (G + Sin H /
U) / 15 Δ W = Cos –1 (G + Sin -1 / U) / 15 : Z + W Δ Z + Cos –1 (G + Sin -
18 / U) / 15 Δ S = Z – Cos –1 (G + Sin -20 / U) / 15 – 0O 10’ Δ S + 0O 10’ Δ
Z – W Δ Z – Cos -1 (G + Sin 4.5 / U) / 15 Δ Exe. Penjelasan cara
menombol kalkulator untuk pemrograman adalah sebagai berikut :
1) Tekan tombol
,
15
tekan angka 15 dan maka pada layar tertulis U = Cos P
Cos D : Z + Cos –1 (G + Sin H / U) / 15 Δ.
2) Tekan tombol
, tekan angka -1dan
, tekan angka 15
, tekan angka -1dan , tekan
angka 15 dan , maka pada layar tertulis W = Cos –1 (G +
Sin -1 / U) / 15 : Z + W Δ Z + Cos –1 (G + Sin - 18 / U) / 15 Δ.
3) Tekan tombol
, tekan angka -20 dan
, tekan angka 15-0 dan , tekan angka
10 dan , tekan angka 0 dan
, tekan angka 10 dan
, tekan angka 4.5 dan
, tekan angka 15 dan , maka pada layar
tertulis S = Z – Cos –1 (G + Sin -20 / U) / 15 – 0O 10’ Δ S + 0O 10’ Δ Z
– W Δ Z – Cos -1 (G + Sin 4.5 / U) / 15 Δ Exe.
4) Setelah pemrograman selesai, Peserta diklat perlu menekan tombol
Exe sekali lagi, kemudian kalkulator dimatikan.
Contoh :
1. Tentukan waktu shalat di Surabayapada tanggal 22 September 2012 dengan
menggunakan Scientific Calculator tipe fx 4500 PA.
Data lintang dan bujur Surabaya adalah sebagai berikut :
16
- Lintang tempat kota Surabaya (Ø/Ptp) = -7°15' LS
- Bujur tempat kota Surabaya (λ) = 112°45′ BT
Langkah-langkah menggunaan kalkulator adalah sebagai berikut :
a. Hidupkan kalkulator dengan menekan tombol AC/ON
b. Tekan tombol , maka pada layar kertulis WSHALAT dan F1.
Kemudian tekan EXE, maka pada layar akan muncul huruf I? Artinya
data tanggal harus dimasukkan, dalam hal ini Peserta diklat tombol 22
karena tanggal yang diminta adalah 22.
c. Tekan EXE, maka pada layar tertulis huruf M? Artinya data bulan
harus dimasukkan, dalam hal ini Peserta diklat tombol angka 9, karena
bulan September.
d. Tekan EXE, maka pada layar tertulis huruf K? Artinya data tahun
harus dimasukkan, dalam hal ini Peserta diklat tombol angka 2012,
karena tahun yang diminta adalah tahun 2012.
e. Tekan EXE, maka pada layar tertulis huruf P? Artinya data lintang
tempat harus dimasukkan, dalam hal ini Peserta diklat tombol
tekan angka 7, tekan , tekan angka 15, kemudian tekan ,
karena lintang Surabaya adalah -7°15’.Peserta diklat perlu
memperhatikan cara memasukkan data derajat, menit dan detik pada
kalakulator.
f. Tekan EXE, maka pada layar tertulis huruf V? Artinya data bujur
tempat harus dimasukkan, dalam hal ini Peserta diklat tekan angka
112, tekan , tekan angka 45, kemudian tekan , karena
bujur Surabaya adalah 112° 45’. Peserta diklat perlu memperhatikan
cara memasukkan data derajat, menit dan detik pada kalakulator.
g. Tekan EXE, maka pada layar tertulis angka 65,97082381. Artinya
angka tersebut menunjukkan arah kiblat Surabaya dihitung dari utara
ke barat.
17
h. Tekan EXE, maka pada layar tertulis angka 12.44804312. tekan
. , maka pada layar tertulis 12° 26’52.96”. Artinya
angka tersebut menunjukkan bayang-bayang kiblat Surabaya pada
tanggal 22 September 2012 jatuh pada 12j 26 m 52.96 dtk .
i. Tekan EXE, maka pada layar tertulis hruf Z dan angka 11.3628132.
tekan . , maka pada layar tertulis 11° 21’46.13”. Artinya
angka tersebut menunjukkan awal waktu zuhur Surabaya pada tanggal
22 September 2012 jatuh pada 11j 21m 46.13dtk . Waktu tersebut
ditambah ikhtiati sekitar 1 menit sampai 2 menit, sehingga azan zuhur
dikumandangkan 11j 23m
j. Tekan EXE, maka pada layar tertulis Z + cos -1 dan angka
14.56771916 tekan . , maka pada layar tertulis 14°
34’3.79”. Artinya angka tersebut menunjukkan awal waktu ashar
Surabaya pada tanggal 22 September 2012 jatuh pada 14j 34m 3.79dtk .
Waktu tersebut ditambah ikhtiati sekitar 1 menit sampai 2 menit,
sehingga azan ashar dikumandangkan 14j 35m
k. Tekan EXE, maka pada layar tertulis Z + W dan angka 17.42814063
tekan . , maka pada layar tertulis 17° 25’41.31”. Artinya
angka tersebut menunjukkan awal waktu magrib Surabaya pada
tanggal 22 September 2012 jatuh pada 17j 25m 41.31dtk . Waktu
tersebut ditambah ikhtiati sekitar 1 menit sampai 2 menit, sehingga
azan magrib dikumandangkan 17j 27m
l. Tekan EXE, maka pada layar tertulis Z + cos -1 dan angka
18.57085453 tekan . , maka pada layar tertulis 18°
34’15.08”. Artinya angka tersebut menunjukkan awal waktu isya’
Surabaya pada tanggal 22 September 2012 jatuh pada 18j 34m 15.08dtk
. Waktu tersebut ditambah ikhtiati sekitar 1 menit sampai 2 menit,
sehingga azan isya’ dikumandangkan 18j 35m
18
m. Tekan EXE, maka pada layar tertulis S=Z + cos -1 dan angka
3.853591142 tekan . , maka pada layar tertulis 03°
51’12.93”. Artinya angka tersebut menunjukkan awal waktu imsak
Surabaya pada tanggal 22 September 2012 jatuh pada 03j 51m 12.93dtk
.
n. Tekan EXE, maka pada layar tertulis S + 0°10’ dan angka
4.020257809 tekan . , maka pada layar tertulis 04°
01’12.93”. Artinya angka tersebut menunjukkan awal waktu subuh
Surabaya pada tanggal 22 September 2012 jatuh pada 04j 01m 12.93dtk
Ini adalah waktu terbit fajar. Waktu tersebut ditambah ikhtiati sekitar
1 sampai 2 menit, sehingga azan subuh dikumandangkan 04j02m
o. Tekan EXE, maka pada layar tertulis Z - W dan angka 5.297485779
tekan . , maka pada layar tertulis 05° 17’50.95”. Artinya
angka tersebut menunjukkan awal waktu terbit Surabaya pada tanggal
22 September 2012 jatuh pada 05j 17 m 50.95dtk .
p. Tekan EXE, maka pada layar tertulis Z – cos-1 dan angka 5.667121104
tekan . , maka pada layar tertulis 05°40’1.64”. Artinya
angka tersebut menunjukkan awal waktu dhuha Surabaya pada tanggal
22 September 2012 jatuh pada 05j40m1.64dtk .
19
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Bagi setiap muslim waktu shalat sangat penting, karena hubungannya
dengan kewajiban ibadah yang harus segera dilakukan. Dalam mengingatkan
kewajiban shalat sehari-hari, biasanya ditandai dengan dikumandangya azan.
Muazin sebelum mengumandangkan azan tentu akan melihat jadwal waktu shalat,
baik dicetak oleh lembaga tertentu atau yang berupa jadwal shalat digital yang
sudah banyak ditemui..
Dengan karya tulis ini diharapkan pembaca pada umumnya dan peserta
Diklat Hisab Rukyat khususnya memiliki pengetahuan tentang Kalkulator dan
penggunaannya secara maksimal, terutama pada Scientific Calculator Casio fx
4500 PA.
Diperlukan kesungguhan dan ketekunan secara terus menerus dalam
menggunakan kalkulator agar tidak mudah lupa terutama untuk menyelesaikan
perhitungan penentuan awal waktu shalat dan tugas-tugas lain yang berkaitan
dengan kebutuhan ummat Islam dalam mendalami Ilmu Falaq/Hisab Rukyat,
sehingga menjadikan kita orang-orang yang memiliki kompetensi di bidang Hisab
Rukyat terutama dalam pembuatan jadwal waktu shalat.
B. SARAN
20
1. Karya tulis ini perlu dikembangkan dalam kediklatan Hisab Rukyat
karena hasilnya benar-benar bermanfaat bagi masyarakat pada
umumnya dan ummat Muslim pada khususnya terutama bagi
mereka yang ingin memperdalam Ilmu Falaq.
2. Perlu diterbitkannya buku panduan penggunaan peralatan Ilmu
Falak, terutama penggunaan menu dan Program pada Scientific
Calculator Casio fx 4500 PA bagi peserta Diklat Hisab Rukyat
sebagai panduan tugas di lokasi masing-masing.
DAFTAR PUSTAKA
C.W.C.Barlow, M.A,B.Sc, 1964Elementary Mathematical Astronomy,
University Tutorial Press LTD, London
Departemen Agama, 2000. Tafsir Al-Qur’an. Jakarta
Departemen Agama, 2004. Pedoman Penentuan Awal Waktu Shalat. Jakarta
Pusat Bahasa Depdiknas, 2005. Kamus Bahasa Indonesia, BSE Jakarta
Sriyatin Shadiq Al-Falaky, 2008Perhitungan Penentuan Awal Waktu
Shalat., Yayasan Al Falakiyah, Surabaya
Direktorat Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah DITJEN BIMAS
Islam Departemen AgamaRI,2012. Ephemeris Hisab Rukyat,
Jakarta
Casio, 2010.Manual Operation Scientific Calculator fx 4500 PA, Japan

http://bdksurabaya.kemenag.go.id/file/dokumen/PemrogramanWaktuSholat.pdf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar